Thursday, 14 March 2013

EFEK RUMAH KACA, PERUBAHAN IKLIM DAN PEMANASAN GLOBAL

Bumi telah menjadi lebih hangat sekitar 1ºF (0.5ºC) dari 100 tahun yang lalu. Tapi mengapa? Dan bagaimana? Sebenarnya para pakar ilmu pengetahuan juga tidak tahu pasti. Bumi bisa saja menjadi hangat secara alami, tetapi banyak ahli iklim dunia yang percaya bahwa tindakan manusia telah membantu membuat Bumi menjadi lebih hangat.


Efek Rumah Kaca, Perubahan Iklim, dan Pemanasan Global

Efek Rumah Kaca

Para ahli sudah setuju bahwa efek rumah kaca disebabkan oleh bertambahnya jumlah gas-gas rumah kaca (GRK) di atmosfir yang menyebabkan energi panas yang seharusnya dilepas ke luar atmosfir bumi dipantulkan kembali ke permukaan dan menyebabkan temperatur permukaan bumi menjadi lebih panas.

Gas Rumah Kaca :
Ada beberapa gas diatmosfir yang berfungsi sebagai \'penangkap\' energi panas matahari. Tanpa gas-gas ini, panas akan hilang ke angkasa dan temperatur rata-rata Bumi dapat menjadi 60ºF (33ºC) lebih dingin. Karena fungsinya sebagai penjaga hangatnya Bumi, gas-gas ini kemudian disebut sebagai Gas Rumah Kaca (GRK). Yang termasuk diantaranya adalah : Karbon Dioksida (CO2), Nitro-Oksida (NO2), dan Metana (CH4).

Rumah Kaca:
Pernahkah kamu melihat sebuah rumah kaca? Rumah kaca umumnya berbentuk sebuah rumah kecil yang seluruhnya terdiri dari kaca dan dibangun untuk menumbuhkan berbagai jenis tanaman, terutama diwaktu musim dingin. Bagaimana rumah kaca bekerja? Panel-panel kacanya membiarkan sinar matahari masuk tetapi menjaga energi panas yang disebabkannya hilang ke udara. Untuk mudahnya, bayangkan kalau kamu masuk ke dalam mobil yang diparkir dibawah sinar matahari, joknya terasa panas bukan? Nah, begitu juga tanaman yang ada didalam rumah kaca, panas yang ditahan menyebabkan tanaman dapat bertahan di musim dingin.

GRK dan Atmosfir:
Atmosfir ada disekitar kita, ia adalah udara yang kita hirup. GRK diatmosfir berfungsi serupa dengan panel-panel gelas di rumah kaca. Sinar matahari memasuki atmosfir Bumi, melalui lapisan gas-gas rumah kaca. Setelah mencapai seluruh permukaan bumi, tanah, air, dan ekosistem lainnya menyerap energi dari sinar tersebut. Setelah terserap, energi ini akan dipancarkan kembali ke atmosfir. Sebagian energi dikembalikan ke angkasa, tetapi sebagian besar ditangkap oleh gas-gas rumah kaca di atmosfir sehingga menyebabkan Bumi menjadi lebih panas.
Efek Rumah Kaca memegang peran penting dalam kelangsungan hidup manusia di Bumi. Tanpa adanya efek tersebut, Bumi akan terlalu dingin untuk ditempati. Namun sebaliknya, apabila efek tersebut terlalu kuat, Bumi akan menjadi lebih hangat dari semestinya dan akan timbul masalah baru bagi kehidupan manusia, tumbuhan, dan binatang.
Perubahan Iklim (Climate Change)

Iklim adalah rata-rata peristiwa cuaca di suatu daerah tertentu dalam jangka waktu yang panjang. Sebagai contoh, ada kemungkinan dalam suatu hari di musim dingin di New York, Amerika Serikat, terjadi suatu hari yang cerah dan hangat, tetapi rata-rata cuaca - iklim- memberitahu kita bahwa musim dingin di New York umumnya akan dingin dan penuh salju dan hujan. Perubahan iklim menunjukkan suatu perubahan dalam cuaca secara jangka panjang, bisa lebih hangat atau lebih dingin. Curah hujan atau salju rata-rata pertahun dapat bertambah atau berkurang.

Cuaca
Cuaca mengambarkan apapun yang terjadi di alam pada suatu waktu tertentu di suatu tempat tertentu. Cuaca adalah sesuatu gejala alam yang terhadi dari menit ke menit. Cuaca dapat berubah drastis dalam waktu yang singkat. Contohnya, bisa saja terjadi hujan satu jam lamanya dan mendadak langit cerah dan terang. Cuaca adalah yang kita dengar di berita televisi setiap malam. Yang termasuk cuaca adalah perubahan harian dalam kelembaban, tekanan barometrik, temperatur, dan kondisi angin di suatu lokasi tertentu. Sekarang, katakan, bagaimana cuaca di tempat mu hari ini?

Iklim
Iklim menggambarkan total cuaca yang terjadi selama satu periode tertentu dalam setahun di suatu tempat tertentu, Yang termasuk didalamnya adalah kondisi cuaca rata-rata, musim (dingin, panas, semi, gugur, hujan, dan kemarau), dan gejala alam khusus (seperti tornado dan banjir). Iklim memberitahu kita bagaimana tinggal di daerah tertentu. Bogor kota hujan, Jakarta panas, dan Bandung sejuk. Jadi, bagaimana iklim di tempat tinggalmu?

Pemanasan Global (Global Warming)

Pemanasan Global adalah suatu istilah yang menunjukan adalahnya kenaikan rata-rata temperatur Bumi, yang kemudian menyebabkan perubahan dalam iklim. Bumi yang lebih hangat dapat menyebabkan perubahan siklus hujan, kenaikkan permukaan air laut, dan beragam dampak pada tanaman, kehidupan liar, dan manusia. Ketika para ahli ilmu pengetahuan berbicara mengenai permasalahan perubahan iklim, yang menjadi pusat perhatian adalah pemanasan global yang disebabkan ulah manusia.
Mungkin sulit untuk dibayangkan bagaimana manusia dapat menyebabkan perubahan pada iklim di Bumi. Namun, para ahli sepakat bahwa ulah manusialah yang memacu besarnya jumlah gas rumah kaca dilepaskan ke atmosfir dan menyebabkan Buni menjadi lebih panas.
Dahulu, semua perubahan iklim berjalan secara alami. Tetapi dengan adanya Revolusi Industri, manusia mulai mengubah iklim dan lingkungan tempatnya hidup melalui tindakan-tindakan agrikultural dan industri. Revolusi Industri adalah saat dimana manusia mulai menggunakan mesin untuk mempermudah hidupnya. Revolusi ini dimulai sekitar 200 tahun lalu dan mengubah gaya hidup manusia. Sebelumnya, manusia hanya melepas sedikit gas ke atmosfir, namun saat ini dengan \'bantuan\' pertumbuhan penduduk, pembakaran bahan bakar fosil dan penebangan hutan, manusia mempengaruhi perubahan komposisi gas di atmosfir.
Semenjak Revolusi Industri, kebutuhan energi untuk menjalankan mesin terus meningkat. Beberapa jenis energi, seperti energi yang kamu butuhkan untuk membuat pe-ermu, datang dari makanan yang kamu makan. Tetapi energi lainnya, seperti energi yang digunakan untuk menjalankan mobil dan sebagian besar emergi untuk penerangan dan pemanasan rumah, datang dari bahan bakar seperti batubara dan minyak bumi - atau lebih dikemal sebagai bahan bakar fosil karena terjadi dari pembusukan fosil makhluk hidup. Pembakaran bahan bakar fosil ini akan melepaskan gas rumah kaca ke atmosfir.
Kapan kita melepas Gas Rumah Kaca ke Udara?

Kapan saja kamu ….

Nonton TV
Memasang AC
Menyalakan Lampu
Menggunakan
Pengering Rambut
Mengendarai Mobil
Bermain Video Game
Menyalakan Radio

Mencuci atau Mengeringkan Pakaian dengan Mesin
Menggunakan Microwave / Oven

Kamu telah membantu melepaskan Gas Rumah Kaca ke udara. Mengapa? Karena setiap kali kamu melakukan hal-hal tersebut, kamu membutuhkan tenaga listrik dan listrik dihasilkan melalui pembangkit listrik - power plant - yang sevagian besar menggunakan batubara dan minyak bumi. Sekali lagi, membakar batubara dan minyak bumi menghasilkan gas rumah kaca.

Hal-hal lain yang menyebabkan kita membantu melepaskan GRK ke udara :


  • Membuang sampah ke tempat penimbunan sampah menghasilkan metana. Metana juga dihasilkan dari limbah binatang yang dipelihara untuk menyuplai kebutuhan susu dan daging (seperti sapi) dan juga dari pertambangan Batubara;
  • Mengendarai mobil;
  • Menggunakan / membeli barang-barang produksi pabrik karena proses produksinya melepas GRK ke udara.

    Apakah Kita dapat membantu pencegahan pemanasan global?

    Tentu saja. Apabila kita mau mencoba, setiap orang dapat melaksanakan bagiannya dalam membantu mencegah terjadinya pemanasan global. Tidak ada yang mengatakan bahwa mengendarai mobil atau menggunakan listrik adalah kegiatan yang salah. Kita hanya harus lebih pintar dalam melaksanakannya. Beberapa orang mengurangi penggunaan energi dengan melakukan carpooling atau pemakaian mobil bersama. Contohnya, empat orang dapat berada dalam satu mobil yang sama daripada mengendarai empat mobil berbeda untuk pergi ke tempat yang sama.
    Berikut ini adalah hal-hal yang mudah tetapi dapat membuat kamu ikut serta dalam menjaga Bumi menjadi tempat hidup yang lebih baik!

  • Membaca
    Belajar mengenai lingkungan adalah hal yang penting. Ada banyak buku yang bisa kamu baca. Sebagai permulaan, minta tolong guru atau pegawai perpustakaan untuk memberikan judul buku yang bisa dibaca. Atau dengan semaraknya dunia internet, ada baiknya kamu menjelajahi alam maya untuk mencari situs-situs yang memberikan informasi mengenai lingkungan dan perubahan iklim.
    Hemat Penggunaan Listrik
    Matikan lampu, televisi, dan komputer ketika kamu selasai menggunakannya.
    Naik Sepeda, Bis, dan Jalan Kaki
    Dengan sekali-sekali naik bis, mengendarai sepeda, atau berjalan kaki, kamu sudah menghemat penggunaan energi fossil.

    Berbicara kepada Keluarga dan Teman
    Berbicara kepada keluarga dan temanmu mengenai pemanasan global. Biarkan mereka mengetahui apa yang telah kau pelajari.

  • Penanaman Pohon
    Menanam pohon di rumah dan sekolah adalah kegiatan yang menyenangkan dan salah satu cara yang bail untuk mereduksi gas rumah kaca. Pohon mengabsorbsi CO2 dari udara.
    (this is against WWF\'s campaign - anti-carbon sink - so it may be excluded in our campaign to school children - red.)

    Daur Ulang
    Mendaur ulang kaleng, botol, kantong plastik, dan koran. Ketika kamu melakukan daur ulang, kamu mnguerangi jumlah sampah yang dibuang ke tempat pembuangan sampah dan kamu membantu penyelamatan sumber daya alam, seperti pohon, minyak bumi, dan bahan metal seperti alumunium.

    Ketika belanja, belilah barang yang ramah lingkungan Salah satu cara untuk mengurangi pelepasan GRK ke atmosfir adalah membeli produk yang hemat energi, seperti mobil, barang elektronik dan lampu.

    Beberapa hal yang patut diperhatikan

    Tahukah kamu bahwa kamu membantu menjaga lingkungan bila kami membeli produk yang bisa didaur-ulang? Carilah produk yang memiliki tanda daur ulang - tiga anah panah membentuk suatu siklus (nanti ada gambar - red). Prokus yang dapat di daur ulang umumnya dibuat dari benda yang telah digunakan. Umumnya untuk membuat produk daur ulang lebih sedikit energi yang digunakan daripada produk baru. Lebih sedikit energi digunakan, lebih baik.

    Energi dari Sinar Matahari
    Bayangkan hari ini adalah hari yang sangat panas. Kamu letakkan satu sendok es krim di pinggir jalan dan esnya langsung meleleh. Kenapa? Kamu mungkin tahu sinar matahari menyebabkan es itu leleh, tetapi kamu mungkin tidak tahu bahwa sinar matahari memproduksi energi. Energi yang dikenal sebagai solar energy - cara popular untuk mengatakan \' energi yang datang dari matahari - dapat digunakan untuk pemanasan ruimah, bangunan, air, dan untuk menghasilkan listrik. Di Indonesia memang belum banyak, namun ini adalah opsi yang menarik karena dapat dilakukan diseluruh pelosok Indonesia.

    Mobil
    Mobil adalah kebutuhan utama, terutama dikota-kota besar. Kamu dapat membantu menghemat energi dengan menggunakan mobil yang lebih sedikit menggunakan bahan bakar.

  • ENERGY STAR®
  • Bebearapa benda, seperti komputer, TV, Stereo, dan VCR mencantumkan label bertuliskan \"Energy\" dengan gambar sebuah bintang. Produk dengan label ENERGY STAR® dibuat untuk menghemat energi. Membeli produk ini akan membantu pelestarian lingkungan.
  • 10 Dampak Pemanasan Global

    Pemanasan Global atau Global Warming memang telah menghantui Bumi, yang nantinya tidak akan lebih dari satu abad lagi Bumi akan merasakan dampaknya dengan membuat porak porandanya peradaban penghuni Bumi. Bencana yang di timbulkan karena perubahan dan ketidak stabilan iklim mulai banyak menelan korban yang tidak sedikit jumlahnya. Walau masih berupa studi dan prediksi, tidak ada salahnya kita mulai mengetahui dampak pemanasan global ini.

    1. HUTAN AMAZON AKAN BERUBAH MENJADI GURUN



    Memiliki jutaan spesies dan cadangan 1/5 air bersih dunia, hutan Amazon merupakan hutan hujan tropis terbesar di dunia. Tetapi pemanasan global dan penggundulan hutan membalikkan fungsi hutan sebagai penyerap karbon dan merubah 30 - 60 persen hutan menjadi padang rumput kering. Proyeksi - proyeksi menunjukkan hutan ini bisa lenyap menjelang tahun 2050.

    2. GREAT BARRIER REEF LENYAP DALAM 20 TAHUN


    Naiknya air laut akibat pemanasan global dalam 20 tahun akan menenggelamkan gugusan karang ajaib ini. Charlie, mantan kepala peneliti di Australian Institute of Marine Science mengatakan pada The Times: "Tidak ada harapan, Great Barrier akan lenyap 20 tahun lagi atau lebih. Sekali karbon dioksida ( CO2 ) menyentuh level seperti yang diprediksi antara tahun 2030 dan 2060, seluruh karang akan lenyap. Hal ini didukung para peneliti karang dan juga semua organisasi terkait lainnya. Ini sudah kritis dan beginilah kenyataanya."

    3. GURUN SAHARA AKAN MENGHIJAU


    Para ilmuwan melihat tanda - tanda bahwa gurun Sahara dan wilayah di sekitarnya menghijau akibat makin meningkatnya curah hujan. Hujan ini mampu merevitalisasi wilayah gersangnya sehingga menarik komunitas petani. Kecenderungan menyusutnya gurun ini dijelaskan oleh model - model iklim, yang memprediksi kembalinya ke kondisi yang merubah Sahara menjadi padang rumput subur seperti sekitar 12 ribu tahun yang lalu.

    4. ANGIN TOPAN BERTIUP LEBIH DAHSYAT


    Belum bisa dijelaskan apakah Global Warming bertanggung jawab atas terjadinya badai Katrina. Tetapi ada indikasi - indikasi bahwa Global Warming akan menciptakan badai - badai berkategori 5 - badai Katrina sendiri berkategori 4 saat menghantam Lousiana. Kekuatan badai dimulai dari adanya air hangat dan model - model ramalan menunjukkan badai di masa depan akan menjadi lebih dahsyat seiring dengan naiknya temperatur lautan. Global Warming juga membuat badai - badai itu lebih destruktif dengan naiknya permukaan laut yang memicu banjir yang lebih besar di wilayah pesisir.

    5. HEWAN - HEWAN MENYUSUT


    Studi baru menyebutkan bahwa bahwa spesies - spesies hewan mengalami penyusutan rata - rata hingga 50 persen dari massa tubuhnya dalm 30 tahun terakhir. Penelitian awal terhadap domba menduga bahwa musim dingin yang lebih pendek dan ringan membuat domba - domba itu tidak menambah berat badannya untuk bertahan hidup pada tahun pertama hidupnya. Faktor seperti ini dapat juga mempengaruhi populasi ikan. Para peneliti menyebutkan perubahan iklim ini bisa mengganggu rantai - rantai makanan, dimana predator di puncak rantai makanan yang paling terpengaruhi karena menyusutnya mangsa.

    6. KOTA LONDON TENGGELAM PADA TAHUN 2100


    Tidak hanya karang dan pulau - pulau landai yang terancam Global Warming. Faktanya sebuah ancaman besar juga menghantui wilayah kota besar di wilayah pantai yang beresiko tenggelam di bawah air akibat naiknya permukaan laut. Lusinan kota - kota dunia termasuk London dan New York bisa saja lenyap tenggelam menjelang akhir abad ini, menurut penelitian yang menyebutkan Global Warming akan mengakibatkan naiknya permukaan air laut lebih cepat dari yang diprediksi sebelumnya. London termasuk kota besar yang beresiko tinggi seperti digambarkan dalam sebuah film tahun 2007 berjudul "Flood". Menurut para ahli kota ini akan tenggelam tidak sampai 100 tahun lagi.

    7. INDONESIA KEHILANGAN RIBUAN PULAU - NYA


    Akibat Global Warming, sedikitnya 2000 pulau kecil di kepulauan Indonesia mungkin akan hilang sebelum yahun 2030 dan hal ini diperparah sebagai konsekuensi penambangan liar dan aktivitas lain yang merusak lingkungan. Indonesia hingga saat ini telah kehilangan sedikitnya 24 dari 17.500 pulau - pulau di wilayahnya.

    8. GLOBAL WARMING AKAN MEMICU TERORIS


    Global Warming bisa menciptakan kondisi ketidakstabilan di negara - negara miskin, sehingga memicu terjadinya migrasi dan menjadi tempat subur berkembangnya terorisme. Kondisi negara yang tidak stabil akibat iklim yang keras dan tidak menentu menyebabkan banyak orang meninggalkan negaranya dan karena tekanan beberapa di antaranya bisa melakukan tindak terorisme. Belum lagi masalah akibat penolakan dari negara yang didatangi para imigran ini.

    9. PEGUNUNGAN ALPEN MENCAIR


    Tahun - tahun belakangan ini terlihat pengurangan intensitas salju di wilayah - wilayah rendah, menyusutnya volume glacier ( sungai es ), dan juga meningkatnya cairnya wilayah es beku. Hal ini berdampak langsung pada aktivitas turisme di musim dingin. Diprediksi glacier - glacier itu akan hilang antara tahun 2030 dan 2050. Itali dan Swiss telah memutuskan untuk menggambar ulang batas - batas wilayah mereka akibat berkurangnya glacier - glacier di Alpine dan menyapu tanda batas - batas wilayah dua negara itu.

    10. TENGGELAMNYA KEPULAUAN MALDIVA


    Wilayah kepulauan rendah dan flat yang dikelilingi lautan diprediksi akan ditenggelamkan oleh lautan yang mengelilinginya itu. Hal ini merupakan berita buruk bagi para penghuninya dan juga bagi dunia pariwisata yang mengandalkan pantai - pantai berpasir putih dengan air hangatnya. Para peneliti memberi waktu tidak lebih dari seratus tahun sebelum kepulauan ini bebar - benar lenyap ditelan samudera.

    Menakutkan memang, meski hampir semua dari kita mungkin tidak akan mengalaminya, tetapi anak cucu kitalah yang akan menghadapinya. Mungkin sebagian orang menganggap isu Global Warming hanyalah bualan saja, tapi mungkin sebagian dari kita telah merasakan naiknya temperatur di wilayah masing - masing jika dibandingkan kira - kira 10 tahun yang lalu.

    Memang belum ada yang membuktikannya sebagai akibat Global Warming atau pemanasan global, tetapi satu hal sudah jelas, sudah waktunya manusia memikirkan kembali untuk menghargai alam dan bersahabat dengan alam dalam segala aktivitasnya termasuk dalam strategi pembangunan, baik infrastruktur maupun industri. ( So

    pengaruh global warming terhadap lingkungan

    SEBUAH laporan tentang iklim meneliti bagaimana perubahan iklim akan mengubah cuaca di 24 negara dalam 2012.
    Laporan bertajuk "Climate: Observations, projections and impacts" itu mengungkap hasil yang berbeda-beda, dari satu kawasan ke kawasan lainnya. Namun, kesamaan isi laporan adalah adanya peningkatan banjir di pesisir pulau atau sungai, cuaca ekstrem dan kenaikan temperatur global.

    Kenaikan temperatur global, lanjut laporan itu, akan terjadi sebanyak tiga hingga lima derajat Celcius jika emisi gas rumah kaca tidak dipantau. Ahli cuaca meramalkan, kota-kota seperti New York di Amerika Serikat hingga Dhaka di Bangladesh akan merasakan dampaknya.

    Direktur jaringan C40 Cities yang mempromosikan perkembangan berkelanjutan antarkota di seluruh dunia, Simon Reddy menyatakan, hal ini bisa menjadi sebuah katalis adanya migrasi ke daerah pinggir kota. "Jika perhitungan akurat, akan ada beberapa bagian dari seluruh negara di dunia yang mengalami kerusakan. Penduduknya harus mengungsi ke tempat lain agar bisa hidup," ujarnya.

    Reddy memberi contoh, sepertiga daerah rawan banjir di Bangladesh, Asia Selatan, kemungkinan tak bisa dihuni karena tinggi permukaan laut di kawasan itu akan naik sekitar dua kaki atau kurang lebih 60 centimeter.

    Dengan prediksi Perserikatan Bangsa-Bangsa 70% penduduk dunia akan menghuni kota per 2050, dampak perubahan iklim terhadap lingkungan urban atau pinggiran akan menjadi isu yang amat menekan ketimbang sebelumnya.

    Sejarahnya, kota-kota yang dibangun di dekat perairan dan pesisir tumbuh pesat karena melakukan perdagangan dan transportasi maritim. Sebab itulah, ujar analis perubahan iklim OECD Jan Corfee-Morlot, banyak kota berlokasi di daerah tersebut.

    "Artinya, terjadi pula peningkatan terhadap kota-kota yang berpotensi terendam air," katanya. Hal ini, lanjut Morlot, telah dibuktikan dalam sebuah studi yang baru-baru ini dilakukan Organisasi Kerjasama dan Pengembangan Ekonomi (OECD).

    Thursday, 7 March 2013

    Mengenal Macam Gaya Renang

    Mengenal macam Gaya Renang atau berenang yang merupakan info menarik dalam hal mempelajari cara berenang dengan teknik olahraga dengan gaya renang yang tepat sangat penting karena selain dapat meningkatkan percaya diri seseorang ketika berada dalam air, juga dapat memberikan kegiatan mengisi waktu yang menyenangkan.
    Ada empat gerakan dasar dalam gaya renang: gaya bebas, gaya punggung, gaya dada, dan gaya kupu-kupu. Setiap gerakan memiliki gerakan khusus yang harus dikuasai jika ingin menjadi perenang hebat.

    gaya-renang

    Anda pasti tahu kan berenang itu ada dalam berbagai gaya dan setiap gaya itu mempunyai tekniknya sendiri-sendiri.
    1. Gaya Dada
    Renang dengan menggunakan gaya dada bila dilihat dari segi kecepatan. Gaya ini adalah teknik renang yang paling mudah untuk kita pahami serta kita praktikkan. Gaya ini juga disebut gaya katak karena cenderung lebih lambat dibandingkan gaya renang lainnya seperti gaya bebas serta gaya punggung. Untuk itu, Anda harus tahu dulu mengenai teknik yang dipakai dalam renang gaya dada.
    a. Gerakan Kaki
    Artikel renang juga membahas gerakan kaki dalam gaya dada, yaitu sebagai berikut.
    Pertama kaki Anda tekuk lalu lutut Anda tekuk serta bengkokan.
    Lalu luruskan kedua kaki Anda dengan posisi yang terbuka (jarak antara kaki satu dan kaki lainya harus diperhatikan dengan baik).
    Kali ini kaki dirapatkan namun masih dalam posisi kaki yang lurus (dekatkan kedua kaki Anda sampai telapak kaki Anda keduanya saling bersentuhan satu sama lain).
    Terus Anda ulangi langkah diatas secara berurutan.
    Kesimpulannya, gerakan kaki yang ada dalam renang gaya dada yaitu kaki ditekuk, kaki diluruskan, lalu kemudian kaki dirapatkan kembali.
    b. Gerakan Tangan
    Untuk tahap paling awal, letakkan kedua tangan di atas kepala (usahakan antara telapak tangan yang kiri dan kanan itu saling menempel satu sama lain).
    Lalu tarik tangan ke arah samping kanan lalu ke samping kiri. Tarikan yang Anda lakukan tidak usah terlalu lebar cukup hanya selebar bahu saja.
    Tangan kembali Anda luruskan.
    Terus Anda ulangi langkah-langkah di atas secara berurutan.
    Kesimpulannya dari teknik gerakan tangan yang ada di gaya renang dada, yaitu tangan diluruskan di atas kepala, lalu gerakkan tangan ke samping kanan dan ke samping kiri secara bergantian.
    c. Gerakan Kombinasi Tangan, Kaki, dan Mengambil Napas
    Gerakan yang dilakukan tangan dengan kaki dilakukan secara bergantian. Saat tangan Anda bergerak ke arah kanan dan ke arah kiri adalah saat untuk pengambilan napas. Lalu kepala mendongak ke atas untuk mengatur napas. Jadi, Anda harus bisa mengombinasikan antara gerakan dan cara pengambilan napas saat berenang.
    Gaya renang dengan gaya dada terdiri dari dua jenis, pertama adalah gaya dada distance-swimming serta gaya renang dada yang kedua itu untuk sprint. Gaya renang dada distance swimming lebih menonjolkan kecepatan dalam berenang, sedangkan gaya renang dada sprint lebih menonjolkan dalam menghemat energi yang dimiliki.
    Di antara kedua jenis gaya renang dada ini adalah saat mengeksplorasi pada saat meluncur, tepatnya saat tubuh sedang dalam keadaan streamline. Kedua kaki dibiarkan lurus dengan jarak yang rapat, gerakan tangan rapat menjulur lurus ke arah depan, serta posisi kepala di dalam air disertai dengan pandangan ke arah dasar kolam.
    Bila melakukan aktivitas renang dengan gaya dada sprint, meluncur adalah hal yang tidak diperlukan dalam gaya ini. Namun untuk renang gaya dada yang dilakukan pada distance-swimming, Anda sangat merasakan asiknya luncuran. Dengan begitu, Anda akan mendapatkan sensasi yang dahsyat. Hal ini juga dapat membuat Anda santai terhindar dari rasa lelah karena menghemat energi.
    2. Gaya Punggung
    Saat sedang mempraktikkan renang dengan gaya punggung, maka posisi saat berenang adalah bagian tubuh, yaitu punggung menghadap ke bagian permukaan air. Agar mudah dalam mengatur napas, posisi wajah Anda di atas permukaan air .Tapi berenang dengan gaya punggung tidak bisa melihat ke depan, melainkan hanya bisa melihat ke atas. Apabila ada perlombaan, perenang menjadikan hitungan dari gerakannya untuk dapat mengetahui ujung kolam renang tersebut.
    Gerakan tangan maupun gerakan kaki yang ada di gaya punggung ini sama dengan gaya renang bebas. Hanya saja pada gaya renang punggung, posisi tubuh kita itu terlentang di permukaan air. Gerakan dari kedua tangan di pinggang bagaikan orang yang sedang mendayung ini adalah dari gerakan tangan yang dilakukan secara bergantian. Untuk pengambilan napas, Anda bisa menggunakan mulut ataupun hidung karena mulut dan hidung posisinya ada di luar.
    Sewaktu berlomba, berbeda dari sikap start perenang gaya bebas, gaya dada, dan gaya kupu-kupu, yang semuanya dilakukan di atas balok start, perenang gaya punggung melakukan start dari dalam kolam. Perenang menghadap ke dinding kolam dengan kedua belah tangan memegang besi pegangan. Kedua lutut ditekuk di antara kedua belah lengan, sedangkan kedua belah telapak kaki bertumpu di dinding kolam.
    3. Gaya Kupu-Kupu
    Berenang dengan teknik yang posisi dada menghadap ke arah permukaan air adalah renang dengan menggunakan gaya kupu-kupu. Kedua belah lengan kanan dan kiri ditekan ke bagian bawah secara bersamaan serta gerakan ke arah luar sesaat akan diayun ke arah bagian depan. Renang gaya kupu-kupu cukup menguras waktu untuk bisa menguasainya, dimulai dari teknik gerakan tangan dan kaki yang akan dikombinasikan menjadi satu perpaduan. Pemula menganggap gaya kupu-kupu merupakan gaya tersulit untuk dipelajari

    5 perenang yang pernah terbaik mengharumkan Indonesia

    Wisnu Wardana
    Sulitnya mencari pengganti Richard Sambera sempat terobati dengan hadirnya Wisnu Wardana. Prestasi terbaik perenang kelahiran Jakarta, 21 Januari 1975 ini menjadi atlet terbaik SEA Games 1993 Singapura setelah menyumbangkan 4 medali emas, 2 perak dan 1 perunggu. Wisnu juga masuk menjadi tim inti di Asian Games Hiroshima 1994. Sebelum mengakhiri kariernya, Wisnu masih bisa merebut juara Dunia 50 meter gaya kupu-kupu – FINA World Grand Prix Short Course 2000.

    SOLO - Nama Kevin Valiant Kostaman sudah tidak asing lagi di cabang olahraga aquatik. Perenang Kota Cirebon itu membukukan sejarah di kejurnas renang Bupati Cup VII yang dihelat 7-8 Agustus 2010. Terjun di semua nomor pertandingan kelompok putra, Kevin berhasil meraih 8 emas, 5 perak, dan 1 perunggu. Berlangsung di kolam renang Karanganyar, Solo, Jawa Tengah, atlet PRI Union Swimming Club Cirebon itu memboyong emas di nomor 50 meter gaya kupu-kupu (0,27 menit), dada (0,32 menit), dan punggung (0,29 menit). Di nomor 100 meter gaya kupu-kupu, Kevin meraih emas dengan catatan waktu 1,02 menit dan gaya punggung dengan 1,05 menit. Tiga emas sisa dicapai Kevin di nomor 200 meter gaya kupu-kupu (2,19 menit), punggung (2,29 menit), dan gaya ganti dengan 2,23 menit.
    Medali perak diraih di nomor 100 meter gaya dada (1,13 menit) dan bebas (0,58 menit). Di 200 meter gaya bebas menorehkan waktu 2,08 menit, gaya dada mencatat waktu 2,04 menit. Serta nomor 400 meter gaya bebas putra dengan 4,40 menit. Sedangkan satu medali perunggu diraih Kevin di nomor 50 meter gaya bebas dengan catatan waktu 0,27 menit.
    Sukses Kevin semakin lengkap dengan direbutnya gelar perenang terbaik Kelompok Usia (KU) II pada kejurnas tersebut.
    Selain Kevin, perenang putri PRI Union Swimming Club lainnya, Livia Valiant Kostaman. Terjun di KU III, Livia meraih 1 emas dan 1 perak. Emas ditorehkan di nomor 50 meter gaya dada dengan catatan waktu 0,39 menit. Sementara medali perak diraih di nomor 50 meter gaya kupu-kupu dengan catatan waktu 0,33 menit.
    Pelatih PRI Union Swimming Club Cirebon, Ir Ridwan Budiono Kostaman tak bisa menyembunyikan kebanggaannya atas prestasi kedua perenang tersebut. Menurutnya, hasil latihan yang berjalan saat ini sangat efisien sehingga membuahkan hasil maksimal.
    Sementara itu, Ketua Umum Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Kota Cirebon, Sri Mariyati SPd mengakui, prestasi di kejurnas adalah entry point bagi Kota Cirebon menghadapi Pekan Olahraga Daerah (Porda) XII/2014 nanti. “Sungguh prestasi luar biasa. Mudah-mudahan dengan prestasi di kejurnas semakin memberikan jalan bagi PRSI untuk menemukan bapa angkat yang bisa memajukan dunia renang di Kota Cirebon,” ujarnya.